INGAT LAMPUNG INGAT KOPI, INGAT KOPI INGAT LAMPUNG
Sumber : http://global.liputan6.com
Sebelumnya,
saya ingin bercerita sedikit sebelum saya menulis artikel yang berjudul INGAT
LAMPUNG INGAT KOPI, INGAT KOPI INGAT LAMPUNG ini. Tulisan ini saya buat sekitar
bulan Desember tahun 2017 lalu, tulisan ini saya buat ketika salah satu dosen
di Perguruan Tinggi tempat saya menuntut ilmu meminta saya untuk mengikuti sebuah
lomba Duta Membaca provinsi Lampung. Namun sayangnya, tulisan saya ini belum
sempat saya post dikarenakan suatu
halangan (selain waktu yang sangat mepet), karena menurut saya menulis
membutuhkan mood yang bagus dan waktu
yang tepat untuk menulis agar tulisan kita lebih menarik.
Singkat cerita
sebenarnya tulisan saya ini tadinya belum selesai, tapi saya berhubung
mempunyai waktu yang lengang selain kuliah dan organisasi maka saya berfikir
apa salahnya meneruskan tulisan ini, baiklah langsung saja ke topik yang akan
saya bahas.
INGAT
LAMPUNG INGAT KOPI, INGAT KOPI INGAT LAMPUNG
Sejak jaman dahulu,
Lampung merupakan penghasil hasil bumi yang termasuk besar di Indonesia, jadi
tidak heran bahwa di Lampung profesi terbanyak yaitu seorang petani, mulai dari
petani golongan menengah hingga petani yang sukses. Namun seiring dengan
berjalan nya waktu, para pemuda dan pemudi sekarang ini seperti menganggap
sebelah mata perihal hal tersebut, banyak pemuda-pemudi jaman sekarang yang
sepertinya berlomba-lomba menempuh pendidikan tinggi hanya untuk bekerja di
Perusahaan orang. Padahal menurut saya, petani juga bisa menjadi petani yang
sukses tidak seperti statement
kebanyakan orang saat ini bahwa petani tetap saja petani.
This is Lampung yai, daerah diujung
pulau Sumatra yang sudah tidak diragukan lagi keindahannya dan kopi sangat melekat
didaerah ini tentunya. Kopi, berbicara masalah hasil bumi yang satu
ini kamu pasti sudah familiar bukan? Ya,
tentu saja, kopi merupakan salah satu hasil bumi yang banyak ditemui di
berbagai daerah di Indonesia termasuk Lampung. Lampung merupakan salah satu
Provinsi yang menghasilkan kopi terenak dan terbanyak di Lampung khususnya di
kabupaten Lampung Barat tepatnya Liwa dan masih banyak di daerah lainnya
seperti Waykanan, Pesisir Barat dan beberapa kabupaten lainnya. Berbicara mengenai
Lampung, Lampung terdiri dari dua adat/tradisi yakni Saibatin dan Pepadun sebagai
pemersatu masyarakatnya yang dikenal dengan semboyan “Sang Bumi Ruwa Jurai” (id.wikipedia.org).
Berbagai jenis kopi
yang ada di Lampung, seperti kopi robusta misalnya, kopi ini merupakan Jenis
kopi yang dibudidayakan oleh mayoritas petani kopi di daerah Lampung, mengapa? Selain
kopi ini bisa tumbuh dikebanyakan daerah di Lampung, rasa dan wangi kopi ini
sudah tidak bisa diragukan lagi, untuk pecinta kopi sudah pasti tahu mengenai
hal tersebut. Provinsi Lampung sendiri sebagai penghasil kopi robusta terbesar
di tanah air sekaligus pengekspor ke berbagai daerah lainnya.
Luas wilayah
penghasil kopi di Indonesia khususnya di Sumatra yaitu Lampung, Sumsel, dan
Bengkulu adalah 463.000 ha dengan produksi 218.000 ton. Indonesia menduduki
peringkat keempat di dunia setelah Brasil, Kolombia, dan Vietnam sebagai negara
penghasil kopi. Luas wilayah kopi robusta di Lampung seluas 163.000 ha dan
petani yang terlibat dalam budidaya kopi sebanyak 200.000 kepala keluarga (sumber
: AEKI Lampung). Pada akhir September 2017 lalu Provinsi Lampung (Bandar
Lampung) menggelar acara Internasional Coffee Day dengan
berbagai acara seperti Kejuaraan Barista Nasional 2017. Tujuannya adalah
memperkenalkan kopi robusta Lampung ke dunia luar sehingga diharapkan mampu
mem-ekspose kopi Lampung, juga meningkatkan nilai jual yang lebih
mendunia.
Kopi Lampung
memiliki potensi tinggi dalam meningkatkan citra wisata di Provinsi Lampung.
Ketika banyak orang datang dan berkunjung ke Lampung, hal utama yang menjadi
daya tarik Lampung adalah kopi robusta Lampung, selain keripik pisang Lampung
mungkin. Mungkin bisa dibilang, jika berkunjung ke Lampung rasanya belum
lengkap kalau tidak membeli oleh-oleh khas Lampung yang satu ini. Hal tersebut sudah
menjadi program unggulan gubernur kita saat ini yaitu Bpk. Ridho Ficardo yaitu memperkenalkan
Lampung sebagai tujuan wisata yang paling dicari oleh berbagai wisatawan dari
berbagai daerah.
Maka masyarakat
Lampung beserta pemerintah daerah Lampung harus berupaya menaikkan citra kopi
lampung dengan rutin mengadakan berbagai event-event besar agar
masyarakat lebih tertarik dan bersedia mengenal manfaat kopi, seperti halnya mempromosikan
kopi menjadi gaya hidup masyarakat, baik di Lampung maupun nasional, sehingga kita dapat mempertahan kan
mainset orang
dari luar Lampung bahwa “Ingat Lampung Ingat Kopi, Ingat Kopi Ingat
Lampung”.
Komentar
Posting Komentar